Pengantin perempuan menangis di malam perkahwinannya, ternyata suaminya perempuan

Pengantin perempuan menangis di malam perkahwinannya, ternyata suaminya perempuan

Seorang pengantin wanita di Bengkulu menangis di malam pertama usai pernikahan sirinya di gelar. Ds adalah inisial pengantin wanita itu, ia baru mengetahui identitas mempelai pria yang baru menikah dengannya merupakan seorang wanita.

DS merupakan warga Desa Bukit Makmur, Kecamatan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu. Rencana menggelar resepsi pernikahan pun batal setelah identitas calon mempelai pria terungkap.

FT adalah inisial mempelai pria, pihak keluarga wanitapun mencari pihak keluarga Ft yang mengaku ngaku sebagai pria.

Keluarga FT mengatakan jika FT adalah seorang wanita walaupun penampilannya seperti laki-laki. DS mengetahui suaminya adalah seorang wanita saat malam pertama usai dinikahkan di bawah tangan (nikah siri) oleh ayah kandung DS. Pengantin wanita menangis di malam pertama.

“Mempelai wanitanya nangis di malam pertama, mungkin bingung. Iya, akhir bulan lalu, sekitar hari Rabu kejadiannya,” ujar Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Ketahun, Indra Gunawan.

Rencana pesta pernikahan yang telah dipersiapkan oleh pihak keluarga DS harus kandas. Padahal, undangan, panggung hiburan, dan sejumlah sarana penunjang gelaran pesta pernikahan telah dipersiapkan oleh pihak keluarga DS.

Permasalahan ini telah diselesaikan secara kekeluargaan. Kedua keluarga telah bertemu dan saling memaafkan atas peristiwa tersebut.

Atas kejadian itu, ia berharap masyarakat dapat lebih mengenal dalam menerima orang asing yang belum dikenal sebelumnya.

Menurutnya, setiap calon pengantin juga penting melengkapi identitas diri sesuai aturan yang berlaku sebagai salah satu syarat pasangan yang akan melangsungkan pernikahan.